Friday, January 24, 2014

Film Action Rica


Perkenalkan nama saya Nugroho …. Menjadi pacar seorang idola itu adalah harapan semua cowok didunia benar hal ini terjadi pada saya…Hmmmm cerita ini dimulai pada saat saya pindah ke Bogor dan memualai kehidupan yang bak film drama percintaan yang didamba damba yang tak terbayangkan.
Kisah ini dimulai pada suatu pagi yang padet sekali……..

“Kringggg……kriiiiingggg” bunyi telefon berdering yang ternyata dari temanku
“ayo siap siap…udah jam berapa nih….!”ucap temanku
berat rasanya baru kemaren nyampe diBogor sekarang udah disibukin sama kegiatan kuliah jam pagi hadeehhh tahukan anak perantauan hahaha
Ya akupun mulai mempersiapkan segala sesuatunya dan berangkat ke kampus, jam pun menunjukan pukul 7.30 WIB
“Eh cepetan dosennya keburu masuk nih”Sahutku ke temenku
“Iya iya bentar markirin motor doang susah banget yah,rame banget nih”Hari pertama masuk kuliah dipagi hari adalah kesibukan yang luar biasa yang nggak terpikirkan hehe….

Dari kejauhan sesorang mahasiswi sama seperti kami juga sedanag mencari parkir motor

Terlihat oleh sohibku ada tempat parkir yang sedang kosong lalu aku dan temanku langsung memarkirkan motor ….Tak disangka cewek yang tadi barengan denganku pun ternyata juga memarkirkan motor bersebelahan denganku.

Waktu itu perasaanku biasa saja tanpa ada hal yang membuatku ingin kenal dengannya

Karena hari semakin siang dan jam sudah menunjukan pukul 8.10 yang artinya aku udah telat 10 menit nih,aku lalu bergegas masuk dan mencari kelas untuk kuliah hari ini.

Tak disangka sangka ternyata cewek yang kebetulan ketemu di parkiran tadi ternyata satu kelas denganku aku tau itu dari tas gendong dan wangi parfume yang dia pakai maklum saya biasa hafal dengan barang yang dibawa seseorang bukan wajah,karena wajah cewek relatif sama kalo nggak cantik ya manis hehe.
Beruntung dosen mapel belum masuk kedalam kelas.Aku lalu bergegas mencari tempat duduk…tak disangka ternyata dia duduk didepanku dekat dengan jendela karena kelasku berada di lantai 3 aku sengaja memilih dekat dengan jendela agar aku bisa melihat keluar ketika bosan dengan pelajaran.
Selama pelajaran berlangsung bau parfume cewek tersebut sangat membelenggu pikiranku harumnya wangi buah membuatku menjadi bersemangat. Entah kenapa dia melihat keluar jendela ,lalu dia juga menoleh ke arahku pikirku dia sedang bosan…tak lama kemudian jam kuliah selesai dan akupun keluar untuk pergi kekantin dari lantai tiga sampai lantai satu di hanya diam saja mugkin karena belum ada teman yang kenal dengannya…lalu setelah dikantin aku bertemu dengan dia kembali tak kusangka dia menghampiriku karena saat itu kantin sedang tidak terlalu ramai

“Eh kamu tadi yang duduk dibelakangku kan “sahutnya
“Iya…”jawabku sekenanya
“Namakamu siapa…”
“Namaku Nugroho panggil aja Jason Statham…”jawabku kembali
“Hahaha bisa bisanya jauh banget nama ama panggilannya hahaha” Tersenyum Dia
“Jujur aja aku suka sama dia film yang dibintanginya selalu hits dan dia juga selalu gundul,seperti aku haha ganteng kan…..!” Ucapku Pd
“jiaaaahh haha di iyain aja deh daripada nanti ngambek haha” Senyumnya bagaikan bidadari dan manis bagaikan gula
“Emang kamu tau oragnnya yang mana …?” tanyaku sambil minum teh botol
“tahulah akukan penggemar film heeee…orangnya yang main di film transpoterkan” Sambil memakan snack yang udah dibeli
“iya yang itu….ternyata kamu suka film juga toh sama dong Hmmm tapi aku belum percaya deh” Kepo
“iya beneran aku punya kok film banyak dirumah tapi kamu jangan bilang siapa siapa yah…”Yang dimaksud adalah film ilegal hasil download dari internet
“wah beneran asik nih….kapan kapan boleh main dong kerumah!” ucapku menggoda
“boleh boleh tapi bawa makanan ya yang banyak kalo nggak,nggak usah ngarep dehhh hahaha” Genit
“jiaaaaahhh meres meres..oke deh…eh nama kamu siapa kayaknya kamu belum nyebutin nama kamu deh…..nggak fairrr nihhh?” Tanyaku sedikit menggoda.
“Ohhh iya namaku Rica….panjangnya Rica Leyona panggil aja rica” sambil senyum manis

Tak lama kemudian temanku menghapiriku dan akupun mulai melenggang pergi meninggalkannya sebenarnya keseruan kisahku dengannya dimulai dari sini dan aku masih ingin meneruskan perbincanganku denggannya tapi temanku sudah mengajakku untuk pergi ke perpus untuk mencari koran bola yang mungkin saja ada.
Hari hari mulai berlalu aku dan rica semakin dekat tanpa disadari aku ternyata semakin ingin memasuki kehidupannya dan ingin mengenalnya lebih dalam lagi….seperti kebanyakan pria yang sedang falling in love aku takut jika rica sudah mempunyai teman laki laki yang spesial dihatinya.
Terbelesit dibenakku untuk mengajaknya pergi untuk menonton film di bioskop sambil menyelidiki apakah rica sudah punya teman yang spesial dihatinya apa belum lalu aku memberanikan diri dan mulai bernegosiasi dengannya

“Rica…mau nanya nih boleh gak…!!” Basa basiku untuk mengajaknya pergi
“Emang mau nanya apa nug..?” dengan wajah keponya
“kamu malam minggu ini sibuk nggak…”
“iya aku sibuk sibuk kerja bakti benerin rumah,benerin genteng,benerin motor…hihi” sambil senyum
“serius ini….kamu mesti gitu ah” sahutku dengan wajah agak jengkel
“haha nggak nggak aku paling dirumah mainan laptop sambil ngedengerin radio kok” bercanda rupanya
“beneran nih…nggak kemana mana,trus emangnya kamu nggak di apelin sama cowok kamu”
Tanyaku dengan wajah yang sangat sangat gugup
“Emangnya mau ngapain sih….lagian juga aku nggak punya cowok” dengan wajah serius
“Eh beneran cewek semanis dan secantik kamu belum punya cowok….”ungkapku dengan bahagia
“Beneran kok….mungkin belum ada yang cocok kali ya hehe”ucapnya sambil tersenyum manis nan menggoda iman
“Eeemmmm…kamu mau nggak kalo aku ajak nonton filmnya Jason Statham yang baru”
“Beneran nih…mau banget lagian juga aku bosan dirumah terus”jawabnya sambil exited banget

Sungguh hati dan pikiranku serasa melayang entah mungkin melayang bagaikan awan yang dihembus angin hingga jauh kesudut pandangan diujung bumi….aku sangat senang sekali saat itu ternyata dia sangat tertarik dengan ajakanku sehingga aku langsung bergerak tanpa sadar dan aku melompat bahagia

“Yes…oke kalo begitu aku kerumah kamu jam 7an ya”ajaku senang sambil bergerak tanpa sadar dan melompat bahagia
“iya aku tunggu kamu ya…jangan molor lhoh aku benci sama orang yang ngaret”jawabnya
“siiapp oke buk”sambil senyum senyum bahagia

Hari yang dinantipun tiba sabtu malam minggu aku sudah membeli baju baru dan menyemprotkan parfum dengan wangi buah yang sama dengannya ke seluruh pakaian gayaku sekarang ini menambah percaya diriku lalu akupun bergegas kerumahnya.

“Ting Tong…..Ting tong”suara bel rumahnya

Pintu terbuka tak disangka ternyata dia sudah siap dengan dress yang anggun dan sepatu yang elegan dan selaras denggan baju dan bentuk kakinya.Dia bagaikan Cinderella yang terlihat benar benar cantik dimataku saat itu.

“kamu sudah siap tuan putri…” godaku kepadanya yang terlihat istimewa malam ini
“siap dong ayo cabut” sambil bersiap dan berpamitan kepada orangtuanya
“oke ayo…”ajakku

Kamipun melihat film di bioskop walaupun film action ternyata dia suka banget…didalam ruangan kami berteriak teriak dan tertawa bersama…pada suatu ketika kami tak sengaja saling bertatapan membuat mataku dan matanya menyatukan hati kita berdua dan bagaikan seperti waktu yang berhenti aku megerti tatapan tersebut adalah tatapan seseorang yang mulai merasa nyaman dengan kondisi saat ini dimana aku juga merasa nyaman denggannya….dan hingga akhir film aku dan dia sangat menikmati suasana ini.
Jam sudah malam akupun menghantarkannya pulang sepanjang jalan dia memegang erat pinggangku “maap bukan berpelukan” sepanjang perjalanan aku mengajaknya mengobrol tak disangka aku dan dia semakin dekat hingga akhir perjalanan kuhentikan motorku tepat didepan rumahnya.

“Hari ini terasa lama ya…kamu seneng nggak jalan sama aku”tanyaku kepadanya
“iya aku seneng banget bisa kamu ajak nonton,yang sering sering aja ya ngajak nontonnya…hahaha”candanya yang memecah suasana hening malam itu
“haha jiaaahhh enakan kamu haha susahnya di aku,oke oke pasti kapan kapan aku ajak nonton lagi kok”jawabku kepadanya
Didalam hatiku “aku pasti….Pasti akan mengajakmu nonton lagi”
“ya udah kalo gitu aku pulang dulu yah udah malam nih…”akupun bergegas pulang

Semalaman aku terbayang bayang terus oleh parasnya yang cantik dan manis semalaman pula aku begadang memikirkannya…
Hingga senin pagi mejelang aku sudah tidak sabar lagi bertemu dengannya kutanyakan kepada dia sekali lagi tentang bagaimana film yang kita tonton kemarin sabtu ah apalah katanya dia ternyata langsung mencari film tersebut dan berhasil mendownloadnya…aku pun ternganga melihat kelakuannya haha lalu akupun berencana akhir minggu ini untuk pergi kerumahnya untuk melihat film yang sudah dia download yang katanya banyak itu.

“ting tong…ting tong…”bel rumah yang sudah hafal bunyinya
“nyariin siapa ya mas…?“kali ini ibunya yang membukakan pintu
“Ricanya ada tante…saya nugroho temennya kuliah”jelasku pada calon mertua
“oh ada masuk aja biar saya panggilin orangnya dulu ya kamu silahkan duduk dulu!”ucap camer kepadaku
Setelah beberapa saat kemudian rica datang menghampiriku dan membawa laptopnya…
“Eh kamu udah nyampe yah…ini aku bawain filmnya kamu mau ngopy apa nonton sekalian nih….?” tanya dia sambil menawariku pilihan
“aku mau ngopy sekalian nonton aja…sambil di kirim sambil nonton kan asik,tapii aku lupa bawa makanan antrin beli dulu yuk mau nggak..?”
“Emmm…..yaudah deh kalo giitu bentar aku ambil jaket dulu…!”sahutnya

Selang beberapa menit kamipun pergi mecari cemilan,iseng iseng kutanya sekali lagi ke rica…karna aku masih ragu akan hal ini kuberanikan untu mengungkapkannya.

“ric kamu udah punya pacar apa belum sih sebenernya,kamukan cantik masak belum punya pacar”godaku sambil ingin tahu
“emangnya kenapa sih kepo banget deh”
“iya kamu coba lihat deh malam tanpa bulan sangatlah biasa malah dikira mendung,siang tanpa matahari juga sama gelap….itu bener bener mirip kamu kamu bagaikan bumi tanpa isinya”Ku puji dia
“aku bingung deh kamu ngomong apa…!”
“aku cuman ingin mastiin suatu saat nanti jika kamu kesepian kamu cepetan hubungi aku ya biar aku bisa mengisi kekosongan itu”jawabku serius

Hingga sesampainya dirumah rica tampak wajahnya masih sedikit bingung…lalu aku pun mencoba mengalihkan konsentrasinya ke film yang akan kita tonton dan ternyata dia sudah sedikit teralihkan…ibu rica yang tadinya dirumah ternyata akan pergi ke arisan ibu ibu pkk.

Aku mulai menonton film kami sangat suka sekali film tersebut dan ternyata selera kami sama yaitu suka film action apalagi yang dibintangi jason statham dan juga bruce wilis.sepanjang film kami tertawa dan berteriak bersama hingga kejadian itu terjadi lagi kami bertatapan dan saat itu ku ungkapkan perasaanku ke rica.

Dalam suasana hening dan mata yang saling bertatapan kukatakan hal ini.

“Rica sudah beberapa bulan ini hubungan kita semakin dekat…setiap kali aku bertemu denganmu saat itu pula pikiranku terbelenggu oleh perasaan ini..maukah kamu membebaskan belenggu yang mengikat pikiranku ini…maukah kamu menjadi teman yang spesial di hati aku…maukah kamu menjadi sinar di pagi hariku dan maukah kamu menjadi bulan dimalam hariku” ku ungkapkan semua perasaanku selama ini kepada rica.

Sesaat rica sedang berfikir dan menoleh kesamping pandangannya kosong nampak ia sedang berfikir….aku tidak tahu apa yang sedang dipikirkannya aku bertanya kepada diriku “apakah rica punya perasaan yang sama denganku apakah aku benar berkata seperti ini ….!”
Tapi sesaat kemudian rica kembali menoleh kearahku dan mulai berbicara.

“Nug jika orang pertama yang mendarat di bulan adalah Neil Armstrong…dan jika manusia pertama yang menginjakkan kaki dibumi adalah Adam maka kamu adalah orang pertama yang singgah dihatiku sebagai orang yang menjaga perasaanku dan menyemangatiku hingga saat ini…” dalam susana yang hening
Aku seakan tidak percaya ternyata dia mau menerimaku sebagai kekasihnya dan aku hanya bisa tersenyum saat itu kukatakan sekali lagi
“benarkah ric kamu juga menyukaiku…?” dengan nada bahagia
“iya aku menyukaimu sejak pertama kita berjumpa aku menunggu hingga saat kamu mengatakan hal ini padaku…setiap hari aku memikirkanmu seakan tak ada lagi pria yang hidup dibumi” ucapnya sambil menatap mataku
“ternyata selama ini perasaan kita sama…”bahagia sekali pikiranku saat ini

Begitulah akhir perasaan terpendamku kepada rica hingga akhirnya aku berani mengungkapkannya.

Sampai saat ini kami selalu bersama dikala sedih aku menghiburnya dan dikala senang dia membaginya kepadaku berawal dari film dan diakhiri dengan sebuah film baginilah kisah fiktif ini berakhir semoga kalian menyukai cerpen ini


~END~

Author: @NugrohoAme





No comments:

Post a Comment